Pluralisme Ibnu Rusyd dalam Wajah Pesantren Salaf & Modern

Pages

Pluralisme Ibnu Rusyd dalam Wajah Pesantren Salaf & Modern


    
Pluralisme Ibnu Rusyd dalam Wajah Pesantren Salaf & Modern
    Penulis : Dr. Hj. Afwah Mumtazah, M.Pd.I.
    Diterbitkan oleh: Mata Kata Inspirasi
    Cetakan Pertama, Desember 2022
    188 hlm; 15,5 cm x 23 cm
    ISBN: (Proses)


Buku yang mengkaji dan meneliti pemikiran Ibnu Rusyd, seorang filsuf besar atas karya fiqihnya yang terkenal di dunia "Bidayah al Mujtahid", oleh seorang perempuan dari pesantren tradisional, sungguh amat menarik, bahkan boleh dikatakan mengagumkan. Sepanjang yang saya ketahui, kitab "Bidayah al Mujtahid wa Nihayah al Muqtadhid" ini tidak dijadikan bahan pengajian dan referensi dalam Bahtsul Masail di Pesantren-pesantren tradisional. Boleh jadi ia dianggap "Ghair Mu'tabar". Lebih dari itu tokoh ini dikenal sebagai kritikus besar terhadap Imam Abu Hamid al Ghazali, tokoh panutan dalam Aswaja atas karyanya "Tahafut al Falasifah" (Kerancuan berpikir kaum filsof). Ibnu Rusyd menulis bantahan sekaligus mengkritik al Ghazali melalui bukunya "Tahafut al Tahafut" (Kerancuan buku Tahafut).




Tidak ada komentar :

Posting Komentar